Rabu, 03 Juli 2013

ORANG BAIK KEBANYAKAN SUSAH MASUK SURGA



ORANG BAIK KEBANYAKAN SUSAH MASUK SURGA
Judul artikel ini nggak main-main. Emang kenyataannya seperti itu kok. Hal ini saya sadari saat saya berpikir, apa sebenarnya yang suatu saat akan saya bawa mati? Kebaikan saya atau malah kejelekan saya? Pengennya sih yang baik-baik aja. Tapi perenungan saya setelah 3 hari yang lalu dapat kritikan dari seorang Ustadz membuat saya menyadari sebuah hal baru. Hal baru itu yang sekarang mau saya share di artikel ini.
Misal gini, ada artis sinetron yang habis ngambil 200 lembar foto dirinya di sebuah studio foto. Ceritanya nih, dia foto 2 kali. Dia minta masing-masing dicetak 100 lembar. Foto yang pertama bagus, cantiknya kelihatan. Tapi….eh foto yang ke 2 kok enggak ya. Di foto yang ke 2 ini si artis nggak kelihatan cantik. Padahal kan udah terlanjur dicetak 100 lembar. Apes deh. Apesnya lagi ternyata di luar studio foto itu para fans udah berjubel menunggu. Tujuannya cuman satu, MINTA JATAH FOTO. Kira-kira foto yang mana yang bakal dibagikan sama sang artis? Yang kelihatan cantik, yang nggak cantik, atau malah dua-duanya?
Nggak usah mikir pun jawabannya udah jelas kan. Si artis so pasti cuman mbagiin fotonya yang cantik. Kalau perlu, sampai habis. Sementara yang jelek dia simpan rapat-rapat dalam tas. Malu-maluin tuh kalau sampai ketahuan orang. Kalau perlu entar sampai rumah tuh 100 lembar foto jelek harus segera dimusnahkan. Alasannya sederhana. Nyebarin foto jelek bisa bikin martabat si artis jatuh.
Nah begitu juga sama manusia yang lain. Kejelekan dirinya disimpan mati-matian. Kalau perlu istri dan anaknya nggak boleh tahu. Misal dicolek dikit kesalahannya, dia juga bakalan marah. Pokoknya kejelekan ini mesti disimpan sampai mati. Tapi kalau kebaikan dirinya…….jarang lho yang pengen nutupin. Nggak usah pakai dicolek pun malah disebarin ke mana-mana. Diobral habis-habisan deh ceritanya. Bahkan kalau tuh kebaikan dicolek, Wuih langsung senyum-senyum.
Pertanyaannya : kalau dia entar mati, berarti cuman tinggal bawa kejelekan dong. Sebab kebaikannya kan udah habis diobral ke sana-sini. Meregang nyawa dengan kejelekan doang yang tersisa. Mengerikan banget.
Ooo…..jadi itu toh alasannya kenapa orang Islam dianjurkan beramal sirri (rahasia). Bukan nikah sirri lho. Amalan sunnah nggak boleh terang-terangan. Kalau tangan kanan memberi, jangan sampai tangan kiri tahu. Tujuannya ternyata cuman satu, biar amal baik itu tetap bisa terbawa ketika kita suatu saat bertemu dengan malaikat pencabut nyawa.
Memang beberapa amal tertentu malah dianjurkan untuk dilakukan secara terang-terangan, biar jadi contoh buat muslim yang lain. Ini berhubungan sama ibadah wajib seperti Sholat fardlu, puasa, zakat fitrah dan yang semacamnya. Tapi untuk amalan sunnah, Rahasia. Cukup pelakunya dan Allah aja yang tahu. Bersedekah 10 juta rupiah mungkin untuk beberapa orang terhitung ringan. Tapi apakah tetap ringan untuk mengucapkan ke teman kita, “Eh, Friend. Tolong dong kasihin uang 10 juta ini buat tetangga kamu yang rumahnya gubuk itu. Tapi jangan bilang kalo ini aku yang ngasih ya. Kalo orangnya tanya, bilang aja ini dari kamu”. Hm…kalimat pendek yang susah banget mampir di lidah.
Sekarang kita dihadapkan sama dua pilihan. Pertama, terkenal sebagai orang baik dengan cara mengobral kebaikan kita, tapi saat di alam kubur cuman berbekal kejelekan. Kedua, menyimpan rapat kebaikan kita agar suatu saat tetap jadi bekal kita di gelapnya alam kubur. Dua pilihan sederhana yang susah untuk dipilih, walau kita tahu mana yang sebenarnya harus kita pilih. Wallahu A’lam bis Showaab.

(Sang Pendosa)

2 komentar:

Unknown mengatakan...

Berarti kita gak boleh memperlihatkan sdekah kita walau dgn tujuan untuk memotivasi kawan kita untuk bersedekah juga, mas?

Unknown mengatakan...

yg malah dianjurin buat ditunjukin k orng lain (memotivasi) adalah shodaqoh yg sifatx wajib. Klo yg sunnah, mending enggak. Misal pengen mmotivasi, bs aja gini qt ngasih sodaqoh k orng d dpn teman qt, tp qt bilang klo itu titipan alias bkn milik qt. Kok km sendiri g sodaqoh? Jawab aja : Hm...ada deh